Senin, 22 Desember 2008

PERKEMBANGAN EFEKTIF

PERKEMBANGAN EFEKTIF
A. Perkembngan Emosi
1.Pengertian Emosi
Emosi adalah perasaan senang atau tidak senang yang sellalu menyertai perbuatan-perbuatan kta sehari-hari dan ketika perasaan-perasaan itu kuat mempengaruhi maka perasaan-perasaan kuat menjadi lebih mendalam, lebih luas, dan terarah. (Sarkto, 1982:59)

Menurut Crow dan Crow (1958),emosi adalah pengalaman efektif yang disertai dengan penyesuain dari dalam individutentang keadaan mental dan fisik dan berwujud suatu tingkah laku yang tampak.

2.Karakteristik Perkembangan Emosi
1.Cinta kasih sayang
2.Gembira
3.Kemarahan dan permusuhan
4.Ketakuatan dan kecemasan

3.Faktor Yang Mempengaruhi
Metode belajar yang menunjang perkembangan emosi
Belajar dengan coba-coba
Belajar dengan cara meniru
Belajar dengan cara mempersamakan diri (Learning by indentification)
Pelatihan / belajar dibawah bimbingan dan penguasaan terbatas pada aspek reaksi.

4.Hubungan Antara Emosi dan Tingkah laku Serta Pengaruh Emosi terhadap tingkah laku
Keadaan emosi yang menyenangkan dan relaks berfungsi sebagai alat pembantu untuk mencerna, sedangkan perasaan tidak enak atau tertekan menghabat pencernaan. Diantara rangsangan yang meningkatkan kegiatan kelenjar sekresi dari getah lambung adalah ketakutan-ketakutan yang kronis, kegembiraan yang berlebihan, kecemasa-kecemasan dan kekuatiran-kekuatiran.

5.Perbedaan Individual dalam Perkembangan Emosi
Perbedaan itu sebagian disebabkan oleh keadaan fsik anak pada saat itu dan taraf kemampuan intelektualnya, dan sebagian disebabkan oleh kondisi lingkungan. Ditinjau kedudukannya sebagai anggota suatu kelompok dan karena cara mendidik.

6.Upaya Pengembangan Emosi Remaja dan Implikasinya dalam Penyelenggraan pendidikan
Dalam kaitannya dengan emosi remaja awal yang cendrung banyak melamun dan sulit diterka, maka satu-satunya hal yang dapat dilakukan guru adalah konsisten dalam pengelolaan kelas dan memperlakukan siswa seperti orang dewasa yang penuh dengan tanggung jawab. Guru-dapat membantu anak yang bertingkah laku kasar dengan jalan mencapai keberhasilandalam pekerjaan atau tugas-tugas sekolah. Salah satu cara yang mendasar adalah dengan mendorong mereka untuk bersaing dengan dirinya sendiri. Misalnya, dengan jalan tindakan yangt bijaksana dan lemah lembut, mengubah pokok pembicaraan dan memulai aktivitas baru. Dan bila tidak juga reda, guru dapat meminta bantuan kepada petugas BK/BP

B. Perkembangan Nilai, Moral, dan Sikap

1.Pengertian dan saling keterkaitan anatara nilai, moral, dan sikap serta pengaruhya terhadap tingkah laku.

Nilai-nilai adalah norma-norma yang berlaku dalam masyrakat, misalnya adat kebiasaan dan sopan santun. Kaitannya antara nilai dan moral, adalah: moral adalah ajaran tentang baik dan buruk perbuatan dan kelakuan, ahklak, kewajiban dan sebagainya.

2.karakteristik Nilai moral, dan sikap remaja.

Michail meringkaskan lima perubahan dasar dalam moral yang harus dilakukan oleh remaja.
andangan moral individu makin lama makin menjadi lebih abstrak
Keyakinan moral lebih terpusat pada apa yang benar dan kurang pada apa yang salah
Penilaian moral semakin kognitif
Penilaian moral menjadi egosentris
Penilaian moral merupakn bahan emosi dan menimbulkan ketegangan emosi

3.Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan nilai, norma dan sikap

Dalam usaha mebentuk tingkah laku sebagai pencerminan nilai-nilai hidup tertentu bahwa faktor lingkungan memegang pranan penting, dan yang paling berpengaruh adalah unsur lingkungan yang berbentuk manusia yang langsung dikenal/dihadapi oleh seseorang sebagai perwujudan dari nilai-nilai tertentu. Moral yang sifatnya penalaran menurut Kohlberg, perkembangan duipengaruhi oleh perkembangan nalar.

4.Perbedaan individual dalam perkembangan nilai moral dan sikap

Menurut Kohl berg, faktor kebudayaan mempengaruhi perkembangan moral, terdapat berbagai rangsangan yang diterima oleh anak-anak dan ini mempengaruhi tempo perkembangan moral.

5.Upaya perkembangan nilai, moral, dan sikap remaja serta implikasinya dalam penyelenggaraan pendidikan

Menciptakan komunikasi
Menciptakan iklim lingkungan yang sehat

Tidak ada komentar: